MU yang bertanding didepan publik sendiri, tertinggal 0-1 pada menit ke-4. Adalah James Perch yang berhasil merobek gawang David de Gea hasil rebound tendangan Demba Ba. Gol ini membuat MU bangkit. Beberapa kali skuad Sir Alex Ferguson mengancam lini belakang Newcastle, namun ternyata ketatnya lini belakang Newcastle menyulitkan bagi para punggawa MU.
Upaya MU menyamakan kedudukan terwujudkan pada menit 25. Tim Krul yang berhasil menepis tendangan Chicarito, namun rebound berhasil disambut Jhonny Evans membuat skor menjadi 1-1.
Empat menit kemudian, Jhonny Evans yang berhasil mencetak gol, kembali "mencetak gol" ke gawang sendiri (own goal). 2-1 bagi Newcastle. Hingga turun minum, skor 2-1 bertahan bagi tim tamu.
Di babak ke-2, MU selaku tuan rumah tentu tidak mau dipercundangi oleh lawannya. Upaya keras mereka lakukan demi menyamakan kedudukan. Hasilnya di menit 58, Patrice Evra berhasil menaklukkan Tim Krul melalui sepakan dari luar kotak penalti.
Namun, di menit ke-68 fans MU kembali terdiam, setelah sepakan keras Papiss Cisse memanfaatkan umpan Gabriel Obertan, kembali merobek gawang David de Gea. 3-2 bagi Newcastle.
Tapi, lagi-lagi MU dapat menyamakan skor. Kali ini Robin Van Persie berhasil menaklukan Tim Krul pada menit 71.
Dan akhirnya mental juaralah yang berbicara. MU yang terus menekan Newcastle, akhirnya meraih gol kemenangan melalui Chicarito pada masa injury time. Skor pun berbalik 4-3 bagi keunggulan tuan rumah.
Spontan gol ini disambut sukacita oleh para fans MU yang menyaksikan di Stadion Old Trafford. Skor 4-3 pun bertahan hingga pluit panjang dibunyikan.
Dengan hasil ini MU berhasil menjauhi rival sekota Manchester City yang secara mengejutkan kalah 0-1 melawan Sunderland. MU berada di peringkat pertama dengan poin 46, unggul 7 poin dari Manchester City.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar